Emas Menguat Ke Level Tertinggi Enam Bulan

NEWS FLASH

Economic News & Analysis

Rilis data US New Home Sales pada hari Senin(28/11) menunjukan bahwa tingkat penjualan Rumah baru turun sebesar 5,6% ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman sebesar 679 ribu pada bulan Oktober 2023, jauh di bawah perkiraan sebesar 723 ribu dan dari data sebelumnya di bulan September sebesar 739 ribu.

Tingkat suku bunga hipotek yang saat ini mencapai level tertinggi dalam dua dekade membebani keterjangkauan pembeli.

Dollar AS melemah terhadap sebagian besar mata uang utama, indeks dollar saat ini berada di area 103.14. Dolar melemah paling besar terhadap Aussie, Kiwi, Pound Inggris, dan yen Jepang.

Dollar AS melemah terhadap sebagian besar mata uang utama dan berada di jalur penurunan bulanan lebih dari 3%, yang merupakan penurunan bulanan terbesar dalam setahun.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang mata uang utama, turun 0,213%, dengan euro menguat 0,12% menjadi $1,0952.

Yen Jepang menguat 0,55% terhadap greenback pada 148,63 per dolar, sementara sterling terakhir diperdagangkan pada $1,2625, naik 0,14%.

Di Departemen Keuangan AS, obligasi acuan bertenor 10 tahun terus turun sepanjang hari dan terakhir turun 9,9 basis poin menjadi 4,385%, dari 4,484%

Emas mencapai level tertingginya dalam enam bulan pada hari Senin karena pelemahan dollar dan ekspektasi jeda pengetatan moneter Federal Reserve membantu emas batangan berkonsolidasi di atas level penting $2.000 per ounce.

Harga emas di pasar spot naik 0,5% dengan mencapai level tertinggi di area 2,018.12 pada perdagangan hari Senin(28/11) 

Minyak berjangka melemah menjelang pertemuan OPEC+ pada hari Kamis di mana negara-negara anggota akan mencoba menyetujui pembatasan pasokan hingga tahun 2024. 

Pertemuan tersebut awalnya dijadwalkan pada hari Minggu tetapi ditunda karena produsen kesulitan untuk mencapai kesepakatan. Minyak mentah AS turun 0,9% menjadi $74,86 per barel dan Brent turun 0,7% menjadi berakhir pada $79,98.

Seiring dengan melemahnya US dollar, kekhawatiran investor terhadap konflik Israel-Hamas telah mendorong harga emas.

Para pedagang secara luas mengharapkan bank sentral AS untuk mempertahankan suku bunga pada bulan Desember, FedWatch tool memperkirakan peluang 50-50 untuk melakukan pelonggaran pada bulan Mei tahun depan.

Data Ekonomi Rilis Untuk Pekan Ini

Monday        : U.S. New Home Sales

Tuesday        : U.S. Consumer Confidence

Wednesday   : Preliminary U.S Q3 GDP

Thursday      : OPEC meeting, U.S. CPE Index, Personal Income and Spending, Weekly

                         Jobless Claim, Pending Home Sales

Friday            : ISM Manufacturing PMI, Powell Speaks

Untuk ulasan dan analisa pasar sehari sebelumnya bisa di pelajari melalui link ini,

Prospek Harga Emas Hari Selasa(28/11/23) 

Data Perdagangan pada hari Senin(28/11)

Open: 2,001.30      High: 2,018.12      Low: 1,997.37      Close: 2,014.33   Range: $20.51

Untuk area Resistance emas akan menguji area harga 2,022.35 dengan dorongan lebih luas  menuju area 2,031.97 – 2,048.61

Untuk area support emas akan menguji level harga 1,999.44  dengan tekanan lebih dalam menuju area 1,987.62. – 1,975.55

Prospek Harga Minyak Hari Senin(24/11/23)

Data perdagangan pada hari Jumat (24/11)

Open: 75.29   High: 76.19  Low: 74.04  Close: 74.97   Range:  $2.15

Minyak akan tetap menguji area resistance di 76.49 dengan dorongan lebih luas  menuju area  77.60 – 78.48

Untuk area support Minyak  akan menguji area 74.50  dengan tekanan lebih dalam menuju area  73.30 – 72..40 

 

GOLD INTRADAY AREA

R1 2,018   R2 2,031  R3 2,044

S1 2,005    S2  1,997 S3 1,989

OPEN POSITION BUY
Price Level 2,005
Profit Target Level 2,016
Stop Loss Level 1,998
OPEN POSITION SELL
Price Level 2,018
Profit Target Level 2,010
Stop Loss Level 2,025

OIL INTRADAY AREA

R1 76.49        R2 77.60     R3  78.48

S1 74.50         S2 73.30   R3 72.40

OPEN POSITION BUY
Price Level 74.50
Profit Target Level 75.55
Stop Loss Level 74.00
OPEN POSITION SELL
Price Level 76.49
Profit Target Level 75.40
Stop Loss Level 76.99

 

 

image-artikel

Popular Jurnal